Pameran Pandai Besi Menunjukan Perdagangan Kuno

Pameran Pandai Besi Menunjukan Perdagangan Kuno

Setiap tahun, suara palu dari pandai besi berdentum dengan paron yang panas membara terdengar di Kota Wojciechow, Polandia Timur.

Para pandai besi dari seluruh negeri berkumpul di sebuah tempat penempaan berusia 90 tahun untuk mempromosikan karya mereka.

Tahun ini, warga mendaftarkan diri di sebuah kursus menjadi calon pandai besi selama dua minggu, selama berlangsungnya festival ini.

Relawan ini menjelaskan seberapa dalam kecintaan mereka pada kerajinan ini:

[Jakub Ordutowski, Calon Pandai Besi]:
“Selama dua minggu ini, saya rasa seorang pandai besi harus romantis. Setelah bertemu dengan orang-orang di sini, saya merasakan semangat yang luar biasa pada hasil karya mereka, dan juga sebuah hati dan cinta yang mendalam.”

Bara api harus mencapai temperatur 1.300 derajat Celsius agar pandai besi beserta muridnya dapat membentuk dan melenturkan logam.

[Agnieszka Koziarz, Calon Pandai Besi]:
“Saya sangat senang menempa. Ini pekerjaan yang luar biasa. Tentu saja sangat panas, tapi jika Anda benar-benar suka, saya rasa tidak masalah.”

Beberapa pandai besi tradisional yang masih berdagang di Polandia menyadari tumbuhnya ketertarikan pada bidang ini di antara kaum muda, dan meningkatnya jumlah mereka yang menghadiri kegiatan magang ini.

Kepala Pandai Besi, Roman Czerniec menjelaskan bagaimana festival ini menghidupkan kembali kerajinan pandai besi tersebut.

[Roman Czerniec, Kepala Pandai Besi]:
“Pertemuan pandai besi di Wojciechow membantu pandai besi di Polandia berkembang dan lahir kembali. Selama 25 tahun pandai besi hampir menghilang karena jumlah yang belajar makin sedikit. Pandai besi tua telah meninggal, dan tidak ada penerusnya. Jika bukan karena pertemuan di Wojciechow, saya rasa pandai besi di Polandia mungkin sudah tidak ada lagi.”

Sepatu kuda yang ditempa dan dilengkapi dengan kuda, untuk menunjukan hubungan dalam perdagangan, dan memberikan kesempatan pada warga setempat untuk mendapat manfaat dari buruh pandai besi.

Kuda-kuda di kota tersebut dipakaikan sepatu kuda untuk menunjukkan kegunaan salah satu hasil karya mereka, dan juga untuk memberikan manfaat hasil pandai besi kepada warga setempat.
Pameran Pandai Besi Menunjukan Perdagangan Kuno



Pameran Pandai Besi Menunjukan Perdagangan Kuno

One Comment

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *